TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan meresmikan jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek atau Tol Japek pada siang hari ini. Peresmian dijadwalkan pukul 13.00 WIB.
Sebelum diresmikan sekitar pukul 11.30 terlihat keamanan yang ketat. Mobil tempur satuan Komando Pasukan Khusus atau Kopassus siaga di lokasi peresmian.
Mobil tim Gegana, Jihandak, hingga mobil pemadam kebakaran juga bersiaga di lokasi. Saat memasuki area peresmian, tiap orang juga harus melalui pengecekan logam detector.
Di lokasi itu Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Sugiyartanto mengatakan dengan peresmian diharapkan membantu mengurai kemacetan di lajur bawah, khususnya pada masa Natal dan Tahun Baru.
"Untuk membantu Nataru, mengurangi kemacetan lalu lintas Jakarta-Cikampek," kata Sugiyartanto di lokasi peresmian, Cikarang, Kamis, 12 Desember 2019.
Sugiyartanto juga berharap paling tidak dengan peresmian itu jarak tempuh menjadi lebih pendek dan rapatan volume kendaraan berkurang 30-40 persen. "Manfaat dari masyarakat, karena waktu tempuh lebih cepat, mobilitas juga pasti akan terbantu. Ini solusi di kawasan industri. Jarak tempuk pendek, cost lebih murah," ujar dia.
Mobil tempur Kopassus dan Gegana bersiaga di lokasi peresmian jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek, Cikarang, Kamis, 12 Desember 2019. Tempo/Hendartyo Hanggi
Akademisi dari Program Studi Teknik Sipil Unika Soegijapranata dan Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat, Djoko Setidjowarno sebelumnya menilai dengan difungsikan menjelang Natal dan Tahun Baru, dan saat musim hujan, akan memberikan keuntungan bagi pengelola jalan tol ini. Proses penyempurnaan dan perapian akan memakan waktu sekitar 1-2 bulan ke depan.
Hal ini penting, mengingat sepanjang tol tidak ada on off ramp dan rest area. Jalur untuk penyelamatan emergency juga harus dibangun, berupa tangga turun di delapan lokasi yang dekat dengan lokasi putar balik atau U Turn.
Tol Japek juga harus dilengkapi lagi dengan empat lokasi parking bay yang masing-masing lokasi akan dibangun sepanjang 60 meter. Kira-kira dapat menampung sekitar 10- 15 kendaraan parkir dalam kondisi darurat.
Adapun rencana peresmian Tol Japek sepanjang 38 kilometer, menjelang Natal dan Tahun Baru akan dilakukan hari ini. Ruas jalan tol itu terbentang dari Cikunir hingga Kerawang Barat (km 9+500 sampai dengan km 47+500). Biaya investasi pembangunan tol layang ini sekitar Rp 16,23 triliun. Biaya konstruksi mencapai Rp 11,69 triliun.